Bagi pasangan yang sudah memiliki anak, jenis alat kontrasepsi adalah salah satu cara untuk mencegah kehamilan. Berbagai macam alat kontrasepsi beredar di masyarakat , namun manakah dari KB spiral lapis tembaga atau KB spiral hormonal yang lebih dianjurkan. Diundang juga dr. Marly Susanti, SpOG. KFER, spesialis kebidanan dan kandungan RS Hermina Bekasi dan juga Sonya Fatmala.
Jenis Alat Kotrasepsi Wanita:
• Pil KB untuk menyusui
• Pil KB kombinasi
• KB suntik tiap bulan
• KB suntik tiap 3 bulan
• KB Spiral lapis tembaga
• KB Spiral berkandungan hormonal
Mekanisme Jenis Alat Kotrasepsi Wanita
Mekanisme- Dapat mencegah kehamilan atau mencegah ovulasi sehingga tidak akan pernah hamil telur dibuat tidak akan matang
- Menjadikan lendir di mulut rahim menjadi kental sehingga sperma berjuang menembus lebih susah.
- Dapat membunuh sperma sebelum masuk ovarium
Mekanisme KB suntik yaitu dengan membuat dinding rahim menjadi tipis sehingga sperma sulit masuk ke ovarium dan embrio tidak mau menempel. KB suntik juga membuat wanita tidak menstruasi.
Mekanisme KB spiral adalah dengan menaruh benda asing ke dalam rahim sehingga sperma kesulitan masuk karena terhalang benda asing tersebut. Pemasangan spiral sangat mudah dan cepat yaitu dengan cara melipat dahulu spiral kemudian memasukkan ke dalam rahim, kemudian dorong aplikator sehingga KB spiral membuka di dalam rahim, kemudian kita tarik sehingga KB spiral tertinggal di dalam rahim.
Kemudian Sonya Fatmala bertanya tentang lebih aman mana penggunaan KB spiral yang lapis tembaga atau KB spiral hormonal. Dr. Marly Susanti kemudian menjawab bahwa keduanya aman tetapi ada perbedaan efek penggunaan kedua spiral tersebut.
Efek penggunaaan jenis alat kontrasepsi wanita spiral lapis tembaga adalah
1. Alat reproduksi wanita lebih banyak mengeluarkan lendir
2. Jika tidak menjaga kebersihan alat reproduksi maka akan terjadi infeksi
3. Menyebabkan darah haid lebih banyak dan lebih panjang durasinya
4. Sering keluar bercak di luar siklus haid
Efek efek diatas telah diperbaiki oleh KB spiral hormonal, hormon tersebut membuat lendir yang ada di servik menjadi lebih kental sehingga kuman penyakit juga tidak gampang menembus sehingga resiko infeksi menjadi lebih berkurang. 30 % pengguna jenis alat kontrasepsi wanita KB spiral hormonal tidak mengalami haid sama sekali.
Keuntungan lain dari penggunaan KB spiral hormonal adalah
1. Dapat menghilangkan nyeri saat haid
2. Dapat mengatasi masalah endometroisis
3. Dapat meminimalkan resiko adenomiosis/ tumor pada dinding rahim
4. Mengatasi masalah penebalan dinding rahim
Untuk penggunaan jenis alat kontrasepsi wanita KB spiral lapis tembaga harus diganti setelah 5 tahun penggunaan, sedangkan untuk jenis KB spiral hormonal bisa diganti setelah 8 tahun penggunaan.
0 Response to "Mengenal Jenis Alat Kotrasepsi Wanita"
Posting Komentar